Bibit Buah Nanas Medusa
BIBIT NANAS MEDUSA
Nanas ini layak disebut nanas bertanduk atau nanas medusa. Matanya yang menjulur atau memanjang keluar dari permukaan buah ibarat rambut sang dewi pelindung dalam mitologi yunani. Tidak hanya berpenampilan eksotis, cita rasanya pun manis.
Tanaman ini masuk ke Indonesia dari Thailand pada 2010. Ia didatangkan oleh Ricky Hadimulya, pekebun diparung. Dari satu tunas yang ditanam, ia tumbuh dan menghasilkan buah yang bebas dari 50 mata tunas sehingga sosoknya mirip sang induk.
Nanas Medusa yang bernama latin Ananas Comusus menjadi pamor nanas mahkota yang belum juga pudar namun telah menjadi buah bibir sejak dua tahun lalu. Buah nanas yang juga sering disebut nanas medusa ini memang punya tampilan yang sangat unik. Tak heran, banyak orang menanamnya sebagai tanaman hias.
Berbeda dengan buah nanas lainnya, buah nanas utama ini bermunculan nanas-nanas kecil. Buah nanas kecil ini tumbuh lengkap dengan mahkotanya yang juga berukuran mini atau proporsional.
Karena penampilan nanas utama dan nanas-nanas kecil ini seperti mahkota buah yang bermahkota, maka nanas jenis ini disebut nanas mahkota.
Tak hanya penampilannya yang memukau, rasa buah nanas yang bernama latin Ananas Comusus ini juga punya rasa yang manis segar. Tak kalah dengan nanas pada umumnya. Begitu pula dengan rasa nanas yang dibutuhkan mini.
Nama: Nanas Medusa (Nanas Mahkota)
Hasil bibit: Dari tuna
Ukuran bibit: 20cm-30cm
Rekondasi tanam: Dataran rendah dan dataran tinggi
Ikim tumbuh: Panas dan Dingin
Kebutuhan sinar matahari: Sepanjang hari
Masa berbuah: 1 tahun dari pasca tanam
Buah dapat dimakan dengan cara: Dimakan langsung dalam kondisi segar
Rekondasi tanam dipot: Ukuran pot> 60 cm
Media tanam: Tanah humus, pupuk kompos dan pupuk kandang
Penyiraman: 1x sehari
Pemupukan: 3 bulan sekali dengan pupuk NPK
Informasi Tambahan
Berat | 3 kg |
---|---|
Dimensi | 10 × 10 × 50 cm |
Reviews
There are no reviews yet.